Pengalaman Pertama Tes TOEFL ITP UGM #storyperjuanganS2 #25November2021

 Hai ketemu lagi di blog aku, seneng banget aku bisa berkesempatan menulis lagi kali ini aku mau ceritain perjuangan sekaligus pengalamanku dalam menjalani tes toefl itp😀. 

Sebelumnya aku mengikuti tes toefl itp di Universitas Gajah Mada secara daring (online) dikarenakan kebijakan kampus yang masih suasana pandemi. Kebetulan aku mengikuti tes toefl itp ini untuk keperluan mendaftar S2. Sebelumnya aku belum pernah mengikuti tes toefl itp, biasanya aku hanya mengikuti tes toefl prediction yang banyak tersedia baik berbayar maupun free. Sekedar informasi toefl adalah singkatan dari Test of English as a Foreign Language atau tes bahasa inggris sebagai bahasa asing. Biasanya toefl digunakan untuk salah satu syarat untuk kuliah baik dalam maupun luar negeri ataupun juga mendaftar pekerjaan. Lalu apa perbedaannya Toefl itp dan toefl prediction? Toefl itp adalah tes yang diselenggarakan oleh IIEF dan sertifikatnya diterbitkan langsung oleh ETS di Amerika Serikat. Sedangkan toefl prediction merupakan tes yang digunakan sebagai prediksi atau perkiraan sehingga skornya tidak begitu valid keakuratannya. Dari segi biaya pun juga berbeda, sebagai contoh toefl itp yang aku ikuti di UGM mengharuskan peserta membayar biaya sekitar 594 ribu dan rata-rata tes toefl itp memang kisaran 500-600 ribu tergantung instansi yang menyelenggarakan. Sedangkan toefl prediction berkisar antara 50 ribu keatas temen-temen sudah bisa mengikuti tes tersebut, malahan ada beberapa penyelenggara yang tidak memungut biaya apapun ke peserta alias gratis. Tetapi perlu diketahui ya bahwa tes toefl yang berlaku untuk mendaftar S2 UGM adalah tes toefl itp bukan toefl prediction. Tetapi temen-temen juga bisa mencoba tes toefl prediction sebagai bahan latihan atau simulasi tes toefl itp 😀.

Tes toefl yang aku ikuti pada dasarnya terdiri dari beberapa bagian yaitu pertama listening comprehension (kemampuan mendengarkan), kedua structure and written expression, dan yang terakhir reading comprehension (kemampuan membaca). Menurutku yang paling memakan banyak waktu adalah bagian reading karena teks yang digunakan dalam soal banyak menggunakan istilah-istilah asing dan teks yang cukup panjang. Dalam menyikapi soal reading aku biasanya berlatih membaca di JakartaPost disitu temen-temen bisa menemukan banyak teks berita yang ditulis dalam bahasa inggris sehingga temen-temen bisa sekalian belajar kosa kata atau vocabulary baru. Kedua yang menurutku cukup susah dan memerlukan belajar yang cukup lama adalah structure and written expression disini temen-temen akan diuji kemampuan pemahaman grammar. Pada bagian ini yang aku lakukan adalah banyak berlatih soal di buku latihan toefl. Aku menggunakan buku latihan toefl yang cukup terkenal yaitu dari Longman. Sebenarnya buku-buku lain juga sama saja yang bisa juga dipakai sebagai latihan, tergantung kecocokan masing-masing ya. Terakhir adalah listening, nah pada bagian ini biasanya aku berlatih mendengarkan lagu-lagu bahasa inggris dan menonton film dengan bahasa inggris. Cukup menyenangkan ya belajar bagian ini😀bisa belajar sekaligus refreshing juga hehe. 

Aku mengikuti tes toefl itp pada tanggal 25 November 2021 secara daring. Saat mengerjakan tes teman-teman diharuskan menyiapkan aplikasi zoom dan aplikasi tes, tetapi tenang aja karena sebelum melaksanakan tes temen-temen akan diarahkan oleh admisi dalam proses instal aplikasi nya jadi tidak usah bingung ya hehe. Persiapanku dalam mempresiapkan tes terbilang cukup singkat hanya 3 bulan saja, sehingga aku benar-benar harus memanfaatkan waktu semaksimal mungkin untuk belajar. Kebetulan aku mengikuti tes ini sebagai syarat mendaftar S2, skor yang diminta cukup tinggi yaitu 475 huhu makin deg-degan rasanya khawatir hasilnya tidak bisa memenuhi skor yang diperlukan😢.

Hari demi hari akhirnya sampai juga di hari H pelaksanaan tes toefl itp, cukup terkejut juga sih dengan soal-soal yang keluar ternyata memang cukup susah apabila persiapannya tidak maksimal. Sampai akhirnya tes selesai dan peserta menunggu hasil tes keluar. Akhirnya hasil keluar dan Puji Tuhan aku bisa mendapatkan skor toefl itp 503 😭seneng banget ga nyangka bisa dapet skor melebihi ekspektasi, awalnya aku hanya target 500 saja asalkan sudah lolos standar sudah cukup, ternyata bisa lebih dari itu. Tetapi aku juga tidak cepat puas, next time apabila ada waktu aku akan mencoba lagi dengan persiapan yang lebih maksimal dan semoga hasilnya bisa lebih baik lagi😉.

Oke deh segitu dulu tulisan aku yang bisa aku share ke temen-temen semua ya. Terima kasih buat temen-temen yang udah mampir baca tulisanku hehe. Sebenernya aku membuat tulisan ini sebagai kenang-kenangan perjuanganku dalam menyiapkan S2 yang terbilang cukup singkat hanya 3 bulan saja. Puji Tuhan saat ini aku sudah diterima S2 di jurusan impianku yaitu Magister Sains Manajemen FEB UGM😁🙏. 

Semangat juga untuk temen-temen yang sedang berjuang ya, semoga bisa mencapai skor yang diharapkan. Jangan lupa untuk menyiapkan semuanya dengan maksimal dan banyak berdoa serta meminta doa restu dari kedua orang tua agar dilancarkan. Good luck!😇💪

Sertifikat TOEFL ITP UGM